Pemerintah Kabupaten Toraja Utara mulai menerapkan Tes Profiling ASN sebagai bagian dari penguatan manajemen talenta aparatur. Kegiatan ini menjadi pendekatan baru dalam pemetaan potensi dan kompetensi pegawai di lingkungan Pemerintah Daerah.
Bupati Toraja Utara, Frederik Victor Palimbong, S.T., S.M., M.Ak, saat meninjau pelaksanaan tes menyampaikan bahwa pemetaan berbasis data diperlukan untuk memastikan pengembangan karier ASN berjalan lebih terarah.
“Profiling ini memberi gambaran menyeluruh tentang potensi psikologis, kompetensi manajerial, sosial kultural, literasi digital, dan preferensi karier ASN,” ujarnya.
Tes Profiling ASN dilaksanakan oleh BKPSDM Toraja Utara pada 24–26 November 2025 di Laboratorium Komputer SMK Kristen Harapan Rantepao. Sebanyak 479 ASN mengikuti kegiatan ini yang terdiri dari pejabat administrator, pengawas, fungsional, hingga pelaksana. Setiap peserta mengerjakan sekitar 700 butir soal dalam waktu empat jam, terbagi ke dalam enam sesi selama tiga hari.
Bupati menambahkan bahwa hasil profiling akan menjadi salah satu dasar dalam pemetaan jabatan dan penyusunan kebutuhan pengembangan kompetensi aparatur.
“Pendekatan objektif seperti ini membantu pemerintah daerah menempatkan ASN sesuai kapasitasnya,” jelasnya.
Plt. Kepala BKPSDM Toraja Utara, Antonius Sulo, S.H., M.Si, menyampaikan bahwa nilai tes akan diintegrasikan dengan data riwayat ASN melalui aplikasi SIMATA BKN. “Integrasi ini menghasilkan profil kompetensi yang lebih lengkap karena dikombinasikan dengan rekam kepangkatan, pendidikan, diklat, pengalaman, dan kinerja ASN,” ungkapnya.
Pelaksanaan Tes ProASN didampingi oleh tim Kanreg IV BKN Makassar. Kegiatan ini turut dihadiri Sekretaris Daerah Toraja Utara, Staf Ahli Setda, jajaran BKPSDM, serta admin SIMATA Pemerintah Kabupaten Toraja Utara.
Diskominfo-SP - 2025













